Pati, Politika - Digital detox terbukti bantu jernihkan pikiran dan perbaiki kesehatan mental.
"Smartphone telah mengubah hidup kita secara drastis, tetapi psikologi manusia tetap sama. Kita tidak terbiasa dengan koneksi yang terus-menerus sepanjang waktu," kata Adrian Ward, peneliti utama dari University of Texas di Austin.
Penelitian terbaru dari tim ilmuwan di Amerika Serikat dan Kanada menunjukkan bahwa membatasi akses internet, terutama melalui ponsel, dapat memberikan manfaat besar bagi kesehatan mental dan kemampuan berpikir. Salah satu cara paling efektif adalah dengan melakukan digital detox yaitu rehat sejenak dari dunia digital.
Dalam studi ini, sebanyak 467 pengguna iPhone yang rata-rata berusia 32 tahun diminta membatasi penggunaan internet di ponsel mereka. Mereka tetap bisa menerima telepon dan SMS, namun tidak mengakses internet selama beberapa waktu. Hasilnya cukup mengejutkan.
Setelah dua minggu melakukan digital detox, para peserta melaporkan peningkatan signifikan dalam kesejahteraan mental. Mereka merasa lebih bahagia, puas dengan hidup, dan memiliki konsentrasi yang lebih baik. Menariknya, manfaat ini setara dengan efek terapi kognitif (CBT), bahkan dalam beberapa kasus mampu mengembalikan fungsi kognitif seperti otak yang “lebih muda” 10 tahun.
Penelitian ini juga mengungkapkan bahwa para peserta mulai lebih aktif secara sosial, lebih sering berolahraga, serta menikmati waktu di luar ruangan. Tidak hanya itu, mereka juga tidur lebih nyenyak—dengan tambahan rata-rata 17 menit per malam.
Hal lain yang cukup mengejutkan adalah responden yang sebelumnya mengalami fear of missing out (FOMO) justru merasakan dampak paling positif. Ini menunjukkan bahwa koneksi digital yang konstan bisa menambah kecemasan, bukan menguranginya.
Bagi banyak orang, mematikan internet sepenuhnya mungkin terasa berlebihan. Namun, ada beberapa cara sederhana untuk mulai melakukan digital detox, seperti: menjadwalkan waktu khusus untuk online, memblokir aplikasi yang paling mengganggu, mencoba akhir pekan tanpa internet, dan menggunakan mode grayscale atau membatasi notifikasi. Langkah-langkah kecil ini bisa membawa perubahan besar bagi kesehatan mental dan fungsi otak kita.
