Pati, Politika – Kabupaten Pati menargetkan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih) lebih awal dari daerah lain, sesuai arahan pemerintah pusat untuk memperkuat ekonomi desa.
“Kita harus bergerak lebih cepat dari yang lain. Siap ya!” ujar Bupati Pati Sudewo saat memberikan arahan kepada seluruh kepala desa dan lurah se-Kabupaten Pati di Pendopo Kabusudpaten Pati, Jumat (7/3).
Menurut Sudewo, dibentuknya Kopdes Merah Putih bertujuan untuk memperpendek rantai distribusi barang, menghilangkan peran tengkulak, serta mencegah warga terjebak pinjaman rentenir atau pinjol ilegal.
“Koperasi ini akan menjadi perantara langsung dari gudang pupuk ke desa, dari pabrik elpiji ke warga, serta distributor sembako ke masyarakat. Ini akan memangkas peran perantara yang selama ini membuat harga mahal,” jelasnya.
Pemerintah pusat telah menyiapkan skema pendanaan yang bisa berasal dari dana desa, APBN, maupun bank negara. Bahkan, regulasi terkait penggunaan dana desa pun akan direvisi agar mendukung program ini.
“Kami ingin Kabupaten Pati jadi yang terdepan dalam membangun koperasi ini. Dengan begitu, desa-desa kita bisa semakin kuat dan mandiri secara ekonomi,” tegas Sudewo.
Dengan komitmen untuk memulai lebih awal, diharapkan Kopdes Merah Putih menjadi solusi yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa di Pati.
